YPTA Surabaya Teguhkan Pancasila sebagai Jiwa Bangsa

  • 02 Juni 2025
  • 114

Yayasan Perguruan 17 Agustus 1945 (YPTA) Surabaya menggelar upacara bendera untuk memperingati Hari Lahir Pancasila pada Senin, 2 Juni 2025 di Lapangan Parkir Utara Untag Surabaya. 


Upacara ini diikuti oleh seluruh keluarga besar di lingkungan YPTA Surabaya, termasuk tenaga pendidik dan kependidikan dari Universitas 17 Agustus 1945 (Untag), SMA 17 Agustus 1945 (SMATAG), dan SMP 17 Agustus 1945 (SMPTAG). Hadir pula perwakilan pengurus Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), Organisasi Kemahasiswaan (Orkem), dan OSIS dari seluruh satuan pendidikan di bawah naungan YPTA Surabaya.


Ketua YPTA Surabaya, J. Subekti, S.H., M.M, bertindak sebagai inspektur upacara sekaligus membacakan amanat resmi Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia. 


Dalam pidatonya, ia menegaskan pentingnya menjadikan Pancasila sebagai pedoman hidup berbangsa dan bernegara, terlebih di tengah tantangan globalisasi dan digitalisasi.


“Pancasila bukan sekadar dokumen historis, tetapi jiwa bangsa dan pedoman hidup bersama,” tegas J.Subekti saat membacakan amanat (2/6)


Ia juga mengajak seluruh peserta untuk merefleksikan kembali peran Pancasila dalam menyatukan keberagaman Indonesia dan membangun bangsa yang adil, berdaulat, serta bermartabat.


Pidato tersebut juga menyoroti delapan agenda prioritas nasional atau Asta Cita menuju Indonesia Emas 2045, yang salah satunya adalah penguatan ideologi Pancasila. Pemerintah, menurut Subekti, menekankan pentingnya membumikan nilai-nilai Pancasila ke dalam pendidikan, pelayanan publik, ekonomi, dan ruang digital.


“Sekolah dan universitas harus melahirkan generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tapi juga tangguh secara karakter dan kuat dalam integritas moral,” lanjutnya


Menambah semarak peringatan, momen upacara ini juga menjadi ajang pengumuman pemenang Lomba Sketsa dan Lukis Tembok Koblen. Kompetisi seni rupa ini merupakan bagian dari rangkaian Hari Jadi ke-732 Kota Surabaya, yang digelar melalui kolaborasi Untag Surabaya, Puri Aksara Rajapatni, dan PT Menara Property Development, serta didukung oleh Ikatan Pelukis Indonesia (IPI), Komite Seni Budaya Nusantara (KSBN) Jawa Timur, Sketsa Indonesia, dan Leeven & Co.


Melalui kegiatan ini, YPTA Surabaya tidak hanya memperkuat komitmen kebangsaan, tetapi juga memberi ruang bagi generasi muda untuk mengekspresikan cinta tanah air melalui seni. Semangat gotong royong, nasionalisme, dan kreativitas dalam lomba ini menjadi wujud nyata nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. (Boby)


https://untag-sby.ac.id
https://www.untag-sby.ac.id

\