Jangan Install Bajakan! Ini 10 Aplikasi Gratis dan Legal Pengganti Adobe

  • 18 Juni 2025
  • 43

Banyak pengguna software kreatif masih tergoda menggunakan aplikasi bajakan seperti Adobe Photoshop, Illustrator, atau Premiere Pro karena harga lisensinya yang cukup mahal. Padahal, penggunaan software bajakan tidak hanya melanggar hukum, tapi juga membahayakan keamanan data dan sistem perangkat.


Menurut laporan Liputan 6, aplikasi bajakan sering kali telah dimodifikasi dan disusupi malware berbahaya seperti Trojan-Proxy. Malware ini memungkinkan pelaku membangun jaringan proxy tersembunyi untuk melakukan aktivitas kriminal seperti serangan siber, transaksi ilegal, hingga pencurian data.


Sebagai solusi, saat ini tersedia berbagai aplikasi gratis dan legal, banyak diantaranya bersifat open-source, yang mampu menggantikan software Adobe dengan fungsionalitas yang mumpuni. Berikut 10 alternatif yang aman digunakan untuk berbagai kebutuhan kreatif:


1. GIMP (Pengganti Adobe Photoshop)

GNU Image Manipulation Program (GIMP) merupakan solusi andal untuk editing foto dan manipulasi gambar. Dilengkapi fitur layer, filter, serta plugin pihak ketiga, GIMP cocok digunakan untuk desain grafis tingkat dasar hingga lanjutan.


2. Inkscape (Pengganti Adobe Illustrator)

Inkscape adalah aplikasi desain vektor open-source yang menawarkan berbagai fitur seperti pen tool, node editing, dan ekspor dalam banyak format. Sering digunakan untuk membuat logo, ikon, serta ilustrasi berbasis vektor.


3. DaVinci Resolve (Pengganti Adobe Premiere Pro)

Meski tersedia versi berbayar, DaVinci Resolve versi gratis sudah sangat lengkap untuk editing video profesional. Fitur seperti color grading, efek visual, dan audio mixing membuatnya layak digunakan di industri kreatif.


4. Krita (Pengganti Adobe Photoshop & Illustrator untuk Ilustrasi Digital)

Krita dirancang khusus untuk ilustrasi dan seni digital. Antarmuka mirip Photoshop, namun dilengkapi brush engine yang sangat fleksibel dan mendukung berbagai gaya menggambar.


5. Blender (Pengganti Adobe After Effects dan Adobe Animate)

Blender tak hanya digunakan untuk 3D modeling, tetapi juga mendukung compositing, animasi, dan motion graphic. Banyak kreator konten visual memanfaatkannya sebagai studio produksi lengkap.


6. Figma – (Pengganti Adobe XD)

Figma adalah platform desain berbasis web yang mendukung pembuatan wireframe, prototipe, dan kolaborasi tim secara real-time. Semua proses dapat dijalankan langsung dari browser, tanpa perlu instalasi.


7. Darktable (Pengganti Adobe Lightroom)

Buat para fotografer, Darktable adalah solusi gratis untuk editing foto RAW, color grading, dan manajemen katalog foto.


8. CapCut (Pengganti Adobe Premiere Pro untuk Pemula dan Content Creator)

CapCut terkenal di kalangan content creator karena tampilannya yang sederhana namun kaya fitur. Mendukung efek transisi, green screen, teks animasi, hingga sound editing. Cocok untuk membuat video pendek seperti TikTok dan Reels.


9. Photopea (Alternatif Photoshop Berbasis Web)

Photopea dapat diakses langsung melalui browser dan mendukung berbagai format seperti PSD, XCF, dan Sketch. Sangat berguna untuk editing cepat di berbagai perangkat tanpa perlu instalasi. 


10. Canva (Alternatif Adobe Express)

Canva memudahkan proses desain grafis melalui ribuan template yang siap pakai. Digunakan secara luas untuk membuat poster, presentasi, hingga konten media sosial secara instan dan praktis.


Menggunakan aplikasi legal tidak hanya membantu menjaga sistem tetap aman dari ancaman malware, tetapi juga mendukung ekosistem kreatif yang sehat dan bertanggung jawab. Hindari software bajakan, dan beralihlah ke alternatif yang sah, aman, dan tak kalah canggih. (Salsha)


https://untag-sby.ac.id
https://www.untag-sby.ac.id

\