Gen Z Bersuara: Himanata Gelar Lomba Essay Natacreate 2025

  • 28 Mei 2025
  • 109

Di tengah derasnya arus digital dan tren instan, generasi Z tak hanya tampil sebagai pengguna media sosial, tetapi juga mulai mengambil peran sebagai agen perubahan lewat literasi. Semangat inilah yang diusung oleh Himpunan Mahasiswa Administrasi Publik (Himanata) Untag Surabaya melalui ajang Lomba Essay Natacreate 2025 yang digelar pada Jumat, 23 Mei 2025, di Ruang Rapat Lantai 2, Gedung Q – Grha Prof. Dr. H. Roeslan Abdulgani.


Mengusung tema “Membangun Partisipasi Gen Z dalam Pengambilan Keputusan di Era Digital”, lomba ini menyasar siswa-siswi SMA se-Surabaya dan sekitarnya. Acara ini bukan hanya kompetisi akademik, melainkan wadah untuk mengasah daya kritis, keberanian berpendapat, serta pemahaman pelajar tentang peran strategis mereka di tengah perkembangan teknologi dan kebijakan publik.


Ketua pelaksana, Azalia Aryana, mahasiswa semester dua Prodi Administrasi Publik, mengungkapkan bahwa tema ini sengaja dipilih untuk menantang stereotip terhadap Gen Z yang sering dianggap pasif, tidak siap menghadapi tantangan dunia nyata, dan terlalu larut dalam overthinking. 


“Lewat lomba ini kami ingin membuktikan bahwa Gen Z itu mampu berpikir kritis, dan bisa berkontribusi nyata dalam proses pengambilan keputusan,” tuturnya (23/5)


Azalia menambahkan, pemilihan peserta dari jenjang SMA sangat tepat karena usia tersebut merupakan fase emas dalam pembentukan pola pikir dan idealisme.


“Banyak siswa yang masih duduk di bangku SMA sudah memiliki pandangan tajam terhadap isu sosial dan kebijakan. Ini perlu diapresiasi,” tambahnya.


Salah satu peserta yang mencuri perhatian adalah Ni Made Berliana Karunia Artha dari SMA Trimurti Surabaya. Siswi kelas 11 ini berhasil meraih Juara 1 berkat esai yang dinilai kuat dalam argumen dan relevan dengan isu terkini. 


“Saya senang sekali bisa ikut lomba ini. Sudah dipersiapkan dari seminggu sebelumnya, dan respons juri juga positif. Harapannya kegiatan seperti ini bisa terus ada karena selain menambah pengalaman, juga mengasah kemampuan berpikir,” ungkap Berliana


Dosen pembimbing lomba, Muhammad Roisul Basyar, S.AP., M.KP., memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif Himanata. 


“Esai yang masuk sangat berbobot, bahkan juri sempat kesulitan menentukan pemenang karena kualitasnya hampir merata. Ini membuktikan bahwa pelajar sekarang memiliki potensi intelektual luar biasa,” ujarnya.


Roisul juga menekankan bahwa kegiatan seperti ini dapat menjadi sarana implementasi ilmu manajemen acara, program, hingga anggaran bagi mahasiswa penyelenggara. 


“HIMA tidak hanya tempat berorganisasi, tapi juga laboratorium praktik keterampilan administrasi publik secara nyata,” imbuhnya


Dengan keberhasilan Natacreate 2025, Himanata berkomitmen untuk terus menciptakan ruang ekspresi dan edukasi yang relevan dengan dinamika zaman. Melalui kompetisi literasi seperti ini, Gen Z tidak hanya diajak bicara soal teknologi, tapi juga tentang peran mereka dalam membentuk masa depan yang inklusif, kritis, dan partisipatif. (Boby)


https://untag-sby.ac.id
https://www.untag-sby.ac.id

\