Endah Susanti, S.E., M.Si., dosen Universitas Muhammadiyah Berau, sukses meraih gelar Doktor Ilmu Ekonomi (DIE) dengan predikat Cumlaude dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Untag Surabaya. Sidang terbuka promosi doktor berlangsung di Meeting Room Graha Wiyata Lt.1 Untag Surabaya pada Kamis, 12 Desember 2024
Dalam sidang tersebut, Endah Susanti mempresentasikan disertasinya yang berjudul, ‘Sumberdaya Lokal, Infrastruktur Lokal, dan Inovasi Sosial untuk Mewujudkan Pembangunan Desa Berkelanjutan melalui Pengembangan Ekonomi Lokal dengan Peran Badan Usaha Milik Desa sebagai Variabel Moderasi di Kabupaten Berau’.
Ia menyoroti pentingnya pengelolaan sumber daya lokal, infrastruktur, dan inovasi sosial dalam pembangunan desa berkelanjutan.
Penelitian yang dilakukan di 100 desa di Kabupaten Berau ini menghasilkan temuan bahwa optimalisasi sumber daya lokal dan inovasi sosial memiliki dampak signifikan terhadap pengembangan ekonomi desa. Sebaliknya, infrastruktur lokal belum memberikan pengaruh yang signifikan, disebabkan oleh masih terbatasnya kualitas dan kuantitas infrastruktur di wilayah tersebut.
“BUMDes memainkan peran penting dalam memoderasi hubungan antara pengembangan ekonomi lokal dan pembangunan desa berkelanjutan,” jelasnya
Ia juga menegaskan bahwa pengelolaan sumber daya yang lebih efisien dan penerapan praktik keberlanjutan lingkungan oleh BUMDes dapat mendorong pembangunan desa yang lebih progresif dan inklusif.
Dalam wawancaranya, Endah Susanti menyampaikan rasa syukur dan kebahagiaannya atas pencapaian ini.
“Ini adalah momen paling berharga dalam hidup saya. Alhamdulillah, banyak value yang saya dapatkan selama kuliah di Untag Surabaya. Saya berharap hasil penelitian saya dapat memberikan sumbangsih akademis, baik secara nasional maupun internasional,” ungkapnya. (12/12)
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada tim pembimbingnya, yaitu Prof. Dr. Amiartuti Kusmaningtyas, SH., MM. sebagai promotor dan Prof. Dr. Dra. Tri Andjarwati, MM. sebagai ko-promotor, yang telah memberikan dukungan penuh selama proses studinya.
Keberhasilan Endah Susanti menunjukkan kualitas pendidikan dan bimbingan akademik di Untag Surabaya. Dengan dukungan fasilitas, dosen, dan program studi yang unggul, Untag terus mencetak lulusan-lulusan berkualitas yang mampu memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
Melalui pencapaian ini, Untag Surabaya kembali membuktikan komitmennya sebagai institusi pendidikan yang berkontribusi dalam pembangunan berkelanjutan, baik di tingkat lokal maupun nasional. (Boby)