Universitas 17 agustus 1945 (UNTAG) Surabaya kemarin , (27/4) mengadakan Penandatangan Nota Kesepahaman dengan 10 Universitas dan 2 Intansi guna penunjang meningkatkan mutu dan kualitas perguruan tinggi dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi di Gedung Graha Wiyata lantai 9 Untag Surabaya.
Acara yang dihadiri oleh pengurus Yayasan Perguruan Tujuh Belas Agustus 1945 Surabaya (YPTA), pejabat rektorat, fakultas, serta pimpinan unit kerja Untag Surabaya ini melibatkan sepuluh Perguruan Tinggi dan dua Instansi, yaitu : Universitas Ngurah Rai (Denpasar) , Universitas Dwijendra (Denpasar), STIKES Wira Medika PPNI ( Denpasar ) , Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Samarinda, STIE AUB Surakarta, Universitas Prima Indonesia Medan, STIKES Ngudia Husada Madura, Universitas Islam Kadiri (Kediri), Universitas Widyagama Mahakam Samarinda, Universitas Victory (Sorong), PT LG International dan Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) Kota Surabaya.
“ Tujuan mengadakan penandatangan nota kesepahaman untuk Saling mengisi dalam berbagai hal baik akademik maupun pengabdian kepada masyarkat yang dapat dilaksanakan oleh kedua belah pihak, dan salah satu upaya Untag Surabaya dalam mewujudkan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi , ” tutur Prof. Dr. drg. Hj. Ida Aju Brahmasari , Dipl , DHE, MPA , Rektor Untag Surabaya.
Sesuai dengan poin kerjasama PT. LG dan KPU Kota Surabaya akan membuka laboratorium di Untag Surabaya.
“ Dengan adanya laboratorium semoga mahasiswa dapat belajar dan mengetahui banyak hal yang terkait dengan bidang studi mereka khususnya mengenai KPU dan teknik dengan lebih dekat , “ harap Rektor Untag Surabaya.
Redaksi yang malang melintang di bidang jurnalisme